Judul : Ciri-Ciri Perut Kembung Tidak Normal, Bisa Mengarah Penyakit Berbahaya
link : Ciri-Ciri Perut Kembung Tidak Normal, Bisa Mengarah Penyakit Berbahaya
Saat kembung, perut akan terasa penuh atau juga bergas. Pada dasarnya masalah perut kembung dapat pulih dengan sendirinya.
Beberapa penyebab munculnya rasa kembung pada perut yaitu telalu banyak minum air, adanya gangguan pencernaan, atau juga karena sedang dalam masa haid.
Photo credit: Shutterstock.com / By Billion Photos
Hanya saja ketika Anda mengalami perut kembung, Anda tetap harus memperhatikannya dengan baik (jangan mengabaikannya).
Perut kembung biasanya terjadi karena masuk angin, sehingga seringkali orang-orang menyepelekan masalah perut kembung. Padahal, tidak semua perut kembung disebabkan oleh masuk angin atau hal-hal ringan.
Tetap Berhati-Hati
Perut kembung bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang serius jika terdapat gejala-gejala yang tidak wajar.
Apa saja ciri-ciri perut kembung yang tidak wajar (tidak normal)?
Perut kembung yang dialami bisa saja menjadi tanda penyakit celiac, jika perut kembung yang dialami disertai dengan masalah penurunan berat badan secara drastis.
Penyakit celiac merupakan semacam penyakit autoimun, yang dampaknya bisa merusak lapisan usus halus dan mengganggu proses penyerapan nutrisi di dalam tubuh.
Selain penurunan berat badan secara tidak wajar (drastis), berikut ciri-ciri lainnya perut kembung yang tidak normal:
Perut Kembung Bisa Menjadi Tanda Penyakit Jantung
Anda harus berhati-hati jika gejala perut kembung terus terjadi, ada kemungkinan itu merupakan tanda adanya kelainan jantung.
Pembuluh darah LAD (Left Anterior Descending) merupakan pembuluh darah yang menuju ke bagian depan dan bawah jantung.
Jika terjadi hambatan atau penyumbatan pada pembuluh darah LAD, dampaknya memang menimbulkan gejala yang agak sama dengan gejala masuk angin.
Namun bersamaan dengan itu, muncul rasa tidak nyaman pada lambung. Beberapa gejala lain yang mungkin terjadi yaitu denyut nadi yang cepat dan munculnya keringat dingin.
Jika Anda mengalami beberapa gejala berupa kembung pada perut, merasa masuk angin, rasa sakit pada lambung, denyut nadi sangat cepat dan muncul keringat dingin, itu bisa menjadi tanda kelainan jantung.
Perut Kembung Bisa Menjadi Tanda Gangguan Lambung
Perut kembung bisa terjadi akibat menurunnya kinerja lambung, proses pengosongan lambung yang melambat (gangguan), atau melemahnya kontraktilitas lambung.
Terjadinya perut kembung bisa karena adanya permalasahan pada enzim di lambung. Peran enzim yaitu menghancurkan makanan untuk masuk ke sistem pencernaan tubuh.
Jika terjadi kekurangan jumlah enzim di dalam lambung, menyebabkan proses pencernaan makanan berjalan tidak baik (fungsi pencernaan tubuh tidak maksimal).
Gangguan lambung bisa semakin buruk akibat kurangnya aktivitas fisik sehingga proses metabolisme tubuh sangat lambat.
Hal Penting Lainnya
Jika Anda mengalami perut kembung maka perhatikan gejala dengan baik. Pastikan perut kembung yang dialami masih menampakan gejala-gejala yang wajar, bukan mengarah ke penyakit serius tertentu.
Saat mengalami perut kembung, hindari minuman bersoda dan beralkohol.
Selain itu hindari asupan kurang sehat seperti junk food, gorengan, makanan instan, serta makanan tinggi kandungan minyak dan lemak.
Beberapa penyebab munculnya rasa kembung pada perut yaitu telalu banyak minum air, adanya gangguan pencernaan, atau juga karena sedang dalam masa haid.
Photo credit: Shutterstock.com / By Billion Photos
Hanya saja ketika Anda mengalami perut kembung, Anda tetap harus memperhatikannya dengan baik (jangan mengabaikannya).
Perut kembung biasanya terjadi karena masuk angin, sehingga seringkali orang-orang menyepelekan masalah perut kembung. Padahal, tidak semua perut kembung disebabkan oleh masuk angin atau hal-hal ringan.
Tetap Berhati-Hati
Perut kembung bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang serius jika terdapat gejala-gejala yang tidak wajar.
Apa saja ciri-ciri perut kembung yang tidak wajar (tidak normal)?
Perut kembung yang dialami bisa saja menjadi tanda penyakit celiac, jika perut kembung yang dialami disertai dengan masalah penurunan berat badan secara drastis.
Penyakit celiac merupakan semacam penyakit autoimun, yang dampaknya bisa merusak lapisan usus halus dan mengganggu proses penyerapan nutrisi di dalam tubuh.
Selain penurunan berat badan secara tidak wajar (drastis), berikut ciri-ciri lainnya perut kembung yang tidak normal:
- Mengalami kram perut yang parah di sisi kiri bawah perut. Ini bisa menjadi pertanda diverkulitis.
- Mengalami nyeri panggul. Ini bisa menjadi pertanda kanker ovarium.
- BAB berdarah. Ini bisa menjadi pertanda adanya peradangan pada usus.
- Keputihan yang berbau tidak sedap.
Keterangan Tambahan
Diverkulitis adalah peradangan (atau infeksi) yang terjadi pada satu atau lebih kantong kecil di saluran pencernaan.
Perut kembung yang disertai dengan nyeri panggul bisa menjadi tanda kanker ovarium, beberapa hal lain yang mungkin dirasakan yaitu rasa kenyang padahal baru akan makan, dan ingin BAB setelah makan.
Hal ini terjadi karena penumpukan cairan di perut (asites) dan adanya tekanan akibat ovarium yang membesar mengarah ke bagian perut atau panggul.
Jika Perut kembung disertai BAB berdarah, itu bisa menjadi pertanda peradangan usus ataupun penyakit crohn. Tanda lain yang mungkin muncul yaitu ruam kemerahan pada kulit dan tubuh mudah lelah.
Jika perut kembung disertai keputihan berbau tidak sedap, itu bisa menjadi tanda penyakit radang panggul.
Diverkulitis adalah peradangan (atau infeksi) yang terjadi pada satu atau lebih kantong kecil di saluran pencernaan.
Perut kembung yang disertai dengan nyeri panggul bisa menjadi tanda kanker ovarium, beberapa hal lain yang mungkin dirasakan yaitu rasa kenyang padahal baru akan makan, dan ingin BAB setelah makan.
Hal ini terjadi karena penumpukan cairan di perut (asites) dan adanya tekanan akibat ovarium yang membesar mengarah ke bagian perut atau panggul.
Jika Perut kembung disertai BAB berdarah, itu bisa menjadi pertanda peradangan usus ataupun penyakit crohn. Tanda lain yang mungkin muncul yaitu ruam kemerahan pada kulit dan tubuh mudah lelah.
Jika perut kembung disertai keputihan berbau tidak sedap, itu bisa menjadi tanda penyakit radang panggul.
Perut Kembung Bisa Menjadi Tanda Penyakit Jantung
Anda harus berhati-hati jika gejala perut kembung terus terjadi, ada kemungkinan itu merupakan tanda adanya kelainan jantung.
Pembuluh darah LAD (Left Anterior Descending) merupakan pembuluh darah yang menuju ke bagian depan dan bawah jantung.
Jika terjadi hambatan atau penyumbatan pada pembuluh darah LAD, dampaknya memang menimbulkan gejala yang agak sama dengan gejala masuk angin.
Namun bersamaan dengan itu, muncul rasa tidak nyaman pada lambung. Beberapa gejala lain yang mungkin terjadi yaitu denyut nadi yang cepat dan munculnya keringat dingin.
Jika Anda mengalami beberapa gejala berupa kembung pada perut, merasa masuk angin, rasa sakit pada lambung, denyut nadi sangat cepat dan muncul keringat dingin, itu bisa menjadi tanda kelainan jantung.
Perut Kembung Bisa Menjadi Tanda Gangguan Lambung
Perut kembung bisa terjadi akibat menurunnya kinerja lambung, proses pengosongan lambung yang melambat (gangguan), atau melemahnya kontraktilitas lambung.
Terjadinya perut kembung bisa karena adanya permalasahan pada enzim di lambung. Peran enzim yaitu menghancurkan makanan untuk masuk ke sistem pencernaan tubuh.
Jika terjadi kekurangan jumlah enzim di dalam lambung, menyebabkan proses pencernaan makanan berjalan tidak baik (fungsi pencernaan tubuh tidak maksimal).
Gangguan lambung bisa semakin buruk akibat kurangnya aktivitas fisik sehingga proses metabolisme tubuh sangat lambat.
Hal Penting Lainnya
Jika Anda mengalami perut kembung maka perhatikan gejala dengan baik. Pastikan perut kembung yang dialami masih menampakan gejala-gejala yang wajar, bukan mengarah ke penyakit serius tertentu.
Saat mengalami perut kembung, hindari minuman bersoda dan beralkohol.
Selain itu hindari asupan kurang sehat seperti junk food, gorengan, makanan instan, serta makanan tinggi kandungan minyak dan lemak.
Referensi:
Andini, Widya Citra. Hello Sehat (hellosehat.com). Jangan Anggap Sepele, Ini 5 Ciri Perut Kembung yang Tidak Normal. Direview oleh: dr. Tania Savitri - Dokter Umum. Diakses 1 September 2018.
Dokter Sehat (doktersehat.com). Perut Kembung Bisa Jadi Gejala Penyakit Jantung!. Diakses 1 September 2018.
Andini, Widya Citra. Hello Sehat (hellosehat.com). Jangan Anggap Sepele, Ini 5 Ciri Perut Kembung yang Tidak Normal. Direview oleh: dr. Tania Savitri - Dokter Umum. Diakses 1 September 2018.
Dokter Sehat (doktersehat.com). Perut Kembung Bisa Jadi Gejala Penyakit Jantung!. Diakses 1 September 2018.
Bagaimana postingan Artikel tentang Ciri-Ciri Perut Kembung Tidak Normal, Bisa Mengarah Penyakit Berbahaya ?
Mungkin cukup sekian postingan Ciri-Ciri Perut Kembung Tidak Normal, Bisa Mengarah Penyakit Berbahaya kali ini, semoga bisa memberi manfaat untuk anda. Sampai bertemu kembali di postingan artikel selanjutnya. Jangan lupa bagikan artikel ini jika bermanfaat.
Terima kasih telah membaca artikel Ciri-Ciri Perut Kembung Tidak Normal, Bisa Mengarah Penyakit Berbahaya dengan alamat link https://gosehatpedia.blogspot.com/2018/09/ciri-ciri-perut-kembung-tidak-normal.html
0 Response to "Ciri-Ciri Perut Kembung Tidak Normal, Bisa Mengarah Penyakit Berbahaya"
Post a Comment