Judul : Mendidik Anak Belajar Berpuasa
link : Mendidik Anak Belajar Berpuasa
Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah bagi seluruh umat Islam. Bulan dimana seluruh kebaikan dan perbuatan amal ibadah mendapatkan pahala yang berlipat dari bulan-bulan lainnya. Salah satunya adalah berpuasa di bulan ramadhan dan menunaikan shalat tarawih. Menjalankan ibadah puasa bagi umat Islam yang telah baligh (dewasa) wajib untuk dilakukan.
Bulan Ramadhan juga merupakan saat yang paling tepat untuk mengenalkan nilai-nilai agama pada anak-anak kita. Dengan banyaknya keistimewaan ibadah di bulan puasa, kita akan lebih mudah mengenalkan pada mereka berbagai aktifitas ibadah secara langsung. Baik di rumah maupun dilingkungan sekitar kita.
Mendidik anak belajar berpuasa memang belum diwajibkan, namun dapat menjadi langkah yang terbaik bagi para orang tua dalam rangka membiasakan anak belajar menjalankan ibadah agama Islam sejak usia dini.
Pada umumnya, banyak orang tua yang telah membiasakan anak-anaknya berpuasa sejak umur 6 sd 10 tahun. Untuk mendidik anak belajar berpuasa, anda dapat membaca informasi lengkapnya dibawah ini :
1. Memberikan contoh beribadah, terutama ibadah di bulan Ramadhan
Anak-anak akan mudah belajar dengan melihat contoh yang ada secara langsung. Ketika kita dan banyak orang disekitar kita menjalankan ibadah puasa, maka akan lebih mudah bagi kita untuk mengajak anak untuk belajar mengenal beberapa macam ibadah dalam agama Islam.
Dalam rangka mendidik anak belajar berpuasa, kita bisa menjadi contoh bagi mereka dan dapat mulai menanamkan nilai-nilai ajaran agama dan tingkah laku yang baik. Anak pun cenderung akan mengikuti kita untuk berpuasa, karena lingkungan yang ada akan mendukung aktifitas ibadah di bulan Ramadhan.
2. Mengenalkan nilai-nilai amal kebaikan dan makna bulan ramadhan pada anak
Sebelum kita memulai mengajak anak belajar berpuasa di bulan Ramadhan, ada baiknya kita menjelaskan pada mereka tentang makna ibadah puasa di bulan Ramadhan.
Jangan lupa tanamkan bahwa setiap apapun yang kita lakukan akan mendapatkan pahala dan balasan dari Allah SWT, sehingga anak-anak kita mengerti bahwa mereka harus selalu berbuat amal kebaikan dalam hidup sehari-hari.
Dibulan Ramadhan, gencarnya informasi bernuansa ibadah puasa pun mudah kita dapatkan dimana-mana. Baik itu dari televisi, koran dan berbagai aktifitas masyarakat disekitar kita secara langsung. Hal ini akan memudahkan kita dan dapat mendorong anak untuk berpuasa.
3. Mengajak anak untuk berpuasa secara bertahap
Mendidik anak belajar berpuasa juga tidak boleh dipaksakan, kita harus dapat memulainya dengan mengajak anak berpuasa secara bertahap. Di beberapa hari pertama, bisa saja dimulai dengan anak berpuasa setengah hari, maksudnya siang hari mereka dapat berbuka puasa. Jangan lupa untuk selalu memantau tingkah laku anak dan menemani mereka berbuka puasa.
Pola mendidik anak berpuasa secara bertahap ini bisa dilanjutkan bila anak sudah mampu menjalani puasa dari hari ke hari. Hingga akhirnya anak dapat menyelesaikan puasa mereka sampai waktu berbuka tiba.
4. Jangan segan untuk memberikan hadiah
Upaya memberikan hadiah seperti ini sudah biasa dilakukan banyak orang tua di setiap bulan Ramadhan. Selain untuk menambah motivasi anak mengenal ibadah, upaya ini akan mendorong anak untuk ikut serta dalam segala rangkaian ibadah yang dilakukan orang tua. Misalnya, ikut serta sholat berjamaah di masjid, ikut serta mendengarkan ceramah agama di pengajian-pengajian dan sebagainya.
Anak jelas akan berusaha untuk mencapai apa yang telah kita janjikan sebagai hadiah atas puasa yang mereka lakukan. Untuk itu, kita jangan pernah membohongi anak dengan tidak memberikan hadiah yang telah kita janjikan kepada mereka.
Saran terbaik adalah agar kita dapat menyesuaikan antara hadiah yang akan kita janjikan, kemampuan anak dan kemudahan kita memberikan hadiah tersebut.
5. Ajak anak anda terlibat dalam kegiatan ibadah yang anda lakukan di bulan ramadhan
Salah satu poin penting untuk mendidik anak sambil berpuasa adalah dengan mengajak mereka terlibat langsung dalam kegiatan ibadah di bulan Ramadhan. Misalnya sholat berjamaah di masjid, mengaji atau tadarusan bersama, menyerahkan zakat fitrah dan lain-lainnya.
Jangan lupa untuk memberikan penjelasan kepada mereka akan keutamaan kegiatan ibadah yang kita lakukan dan berbuat baik kepada orang lain.
Jangan segan untuk memberikan pujian kepada anak kita ketika mereka melakukan beberapa kebaikan dan kegiatan positif di bulan Ramadhan.
Ketika anak berbuat kesalahan, kita pun harus bijak memberikan penjelasan kepada mereka. Hindari sikap mencela dan memarahi anak-anak di bulan Ramadhan, karena dapat mempengaruhi perkembangan psikologis mereka.
Baca juga : Tepatkah mendidik dengan cara menakuti anak ?
6. Hadirkan menu favorit anak disaat berbuka dan sahur
Salah satu cara agar anak tetap semangat berpuasa bisa dilakukan ketika waktu berbuka dan sahur tiba. Langkah efektif ini bisa diwujudkan dengan menghadirkan menu makanan favorit yang menjadi kesukaan mereka.
Melatih dan membiasakan anak-anak untuk berpuasa sejak dini merupakan salah satu cara mendidik anak mengenal nilai-nilai kebaikan dan moral dari ajaran agama. Selain itu, mendidik anak belajar berpuasa dapat menjadi proses pembelajaran yang efektif agar anak dapat belajar beribadah kepada Allah SWT.
Bagaimana postingan Artikel tentang Mendidik Anak Belajar Berpuasa ?
Mungkin cukup sekian postingan Mendidik Anak Belajar Berpuasa kali ini, semoga bisa memberi manfaat untuk anda. Sampai bertemu kembali di postingan artikel selanjutnya. Jangan lupa bagikan artikel ini jika bermanfaat.
Terima kasih telah membaca artikel Mendidik Anak Belajar Berpuasa dengan alamat link https://gosehatpedia.blogspot.com/2017/06/mendidik-anak-belajar-berpuasa.html
0 Response to "Mendidik Anak Belajar Berpuasa"
Post a Comment